UPACARA CAHAYA
Pada tempat yang memadai di luar gereja,
disediakan api unggun. Umat berkumpul di sekitar api unggun itu, lalu Imam
bersama para petugas berarak menuju ke api unggun; seorang di antaranya membawa
lilin Paskah. Salib dan lilin-lilin tidak dibawa serta.
PERARAKAN
Sesudah lilin Paskah dinyalakan, seorang
petugas mengambil bara dari api baru dan memasukannya ke dalam stribul (wiruk),
dan dengan cara biasa Imam mengisi dupa ke dalamnya. Diakon, atau kalau tidak
ada seorang petugas khusus, membawa lilin Paskah lalu memulai perarakan. Pembawa
stribul (wiruk) yang mengayun-ayunkan stribul (wiruk) berasap berjalan di depan
Diakon atau petugas khusus yang membawa lilin Paskah itu. Lalu menyusullah
Imam, para petugas lain, dan umat; semua membawa lilin.
BACAAN PERTAMA
L Bacaan
dari Kitab Kejadian (1:1-2:2)
Allah melihat segala yang dijadikan-Nya,
sungguh sangat baik.
Pada
awal mula Allah menciptakan langit dan bumi. Setelah menyelesaikan penciptaan
langit dan bumi dengan tumbuh-tumbuhan dan binatang di dalamnya, Allah
berfirman “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya
mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara, atas ternak
dan atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara, atas ternak dan atas
seluruh bumi, serta atas segala binatang melata yang merayap di muka bumi.”
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya; menurut gambar Allah
diciptakannya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Allah
memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka, “Beranakcucu dan
bertambah banyaklah, penuhilah bumi dan taklukanlah, berkuasalah atas ikan-ikan
di laut, burung-burung di udara, dan atas segala binatang yang merayap di
bumi.” Lalu Allah berfirman, “Lihatlah Aku memberikan kepadamu segala
tumbuh-tumbuhan yang berbiji. Itulah akan menjadi makananmu. Tetapi kepada segala
binatang di bumi dan kepada burung di udara dan segala yang merayap di bumi,
yang bernyawa, Kuberikan tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya.” Dan jadilah
demikian. Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh sangat
baik.
Demikianlah
Sabda Tuhan
U Syukur kepada
Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 104:1-2a.5-6.10.12.13-14.24.35c)
BACAAN KEDUA
L Bacaan
dari Kitab Keluaran (Kel.14:15-15:1).
Orang-orang Israel berjalan di tengah laut
yang kering.
Dalam
perjalanan keluar dari tanah Mesir, ketika hampir tersusul oleh pasukan Firaun,
ketakutanlah orang-orang Israel dan berseru-seru kepada Tuhan. Maka
berfirmanlah Tuhan kepada Musa, “Mengapa engkau berseru-seru demikian
kepada-Ku? Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka berangkat. Dan engkau,
angkatlah tongkatmu, dan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya,
sehingga orang Israel dapat masuk ke tengah-tengah laut dan berjalan di tanah
yang kering. Dan sementara itu Aku akan menegarkan hati orang-orang Mesir,
sehingga mereka menyusul orang Israel. Dan terhadap Firaun dan seluruh
pasukannya, keretanya dan orang-orang yang berkuda, pasukannya, keretanya dan
orang-orang berkuda, Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku. Maka orang Mesir akan
insaf bahwa Aku ini Tuhan apabila Aku menampakkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun,
keretanya dan orang-orangnya yang berkuda.” Kemudian bergeraklah malaikat
Allah, yang tadinya berjalan di depan tentara Israel, lalu berpindah, berjalan
di belakang mereka; dan tiang awan yang tadinya bergerak di depan mereka,
beranjak dan berdiri di belakang mereka. Demikianlah tiang awan itu berdiri di
antara Mesir dan orang Israel. Awan itu menimbulkan kegelapan, sehingga malam
itu berlalu tanpa kesempatan bagi orang Mesir untuk mendekati orang-orang
Israel. Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman Tuhan
menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, serta
mengeringkan laut itu. Maka terbelahlah air laut itu, dan orang Israel masuk
dan berjalan di tengah-tengah laut yang kering; sedang di kiri dan di kanan mereka air itu sebagai
tembok bagi mereka. Orang Mesir pun mengejar dan menyusul mereka. Semua kuda
Firaun, kereta, dan pasukan berkudanya mengikuti orang Israel masuk ke
tengah-tengah laut itu. Pada waktu jaga pagi,Tuhan memandang tentara Mesir dari
dalam tiang api dan awan, lalu mengacau-balaukan tentara Mesir. Tuhan membuat
roda kereta mereka berjalan miring dan maju dengan berat, sehingga orang Mesir
berkata, “Marilah kita lari meninggalkan orang Israel, sebab Tuhanlah yang
berperang untuk mereka melawan mesir!” Berfirmanlah Tuhan kepada Musa, “Ulurkanlah tanganmu ke
atas laut, supaya air berbalik meliputi orang Mesir, kereta mereka, dan pasukan
berkuda mereka.” Musa mengulurkan tangannya ke atas laut; maka menjelang pagi
berbaliklah air laut ke tempatnya semula, sedangkan orang Mesir lari menuju air
itu. Demikianlah Tuhan mencampakkan orang Mesir ke tengah-tengah laut. Jadi
berbaliklah segala air itu, lalu menimbun kereta dan orang berkuda dari seluruh
pasukan Firaun, yang telah menyusul orang Israel ke laut. Tiada seorang pun di
antara mereka yang selamat. Tetapi orang Israel berjalan di tempat kering di
tengah-tengah laut, sedang di kiri dan kanan mereka air itu bagai tembok bagi
mereka. Demikianlah pada hari itu Tuhan menyelamatkan orang Israel dari tangan
orang Mesir. Dan orang Israel melihat orang Mesir mati terkapar di pantai laut.
Ketika orang Israel melihat betapa dahsyat perbuatan Tuhan terhadap orang
Mesir, maka seluruh bangsa itu merasa takut akan Tuhan; mereka percaya kepada
Tuhan dan kepada Musa, hamba-Nya. Pada waktu itulah Musa bersama-sama dengan
orang Israel menyanyikan madah ini bagi Tuhan.
Demikianlah Sabda Tuhan
U Syukur kepada
Allah.
MAZMUR
TANGGAPAN (Mzm. 16:5.8-11;
Ul:1)
Refren:
Tuhan penjaga dan benteng perkasa dalam lindunganNya aman sentosa.
BACAAN KETIGA
L Bacaan
dari Kitab Yehezkiel (36:16-17a.18-28).
Aku akan mencurahkan air jernih ke atasmu,
dan kamu akan Kuberi hati yang baru.
“Hai
anak manusia, waktu kaum Israel tinggal di tanahnya sendiri, mereka menajiskan
tanah itu dengan tingkah laku mereka.
Maka Aku mencurahkan amarah-Ku ke atas mereka, karena darah yang mereka
curahkan di atas tanah itu; mereka menajiskan tanah itu dengan berhala-berhala
mereka. Aku menghamburkan mereka di antara bangsa-bangsa, sehingga mereka
berserak-serak di dalam negeri; Aku menghakimi mereka selaras dengan tingkah
lakunya. Di mana saja mereka datang di tengah bangsa-bangsa, mereka menajiskan
nama-Ku yang kudus, sehingga semua orang menyindir mereka dengan berkata:
Katanya mereka umat Tuhan, tetapi mereka harus keluar dari tanahnya! Aku merasa
sakit hati karena nama-Ku yang kudus dinajiskan oleh kaum Israel di tengah
bangsa-bangsa, di mana mereka datang. Oleh karena itu katakanlah kepada kaum
Israel: Beginilah Firman Tuhan Allah: bukan karena kamu Aku bertindak, hai kaum
Israel, tetapi karena nama-Ku yang kudus, yang kamu najiskan di tengah
bangsa-bangsa di mana kamu datang. Aku akan menguduskan nama-Ku yang sudah
dinajiskan di tengah bangsa-bangsa, dan yang kamu najiskan di tengah-tengah
mereka. Dan bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan, demikianlah
Firman Tuhan Allah, manakala Aku
menunjukkan kekudusan-Ku kepadamu di hadapan bangsa-bangsa. Aku akan menjemput
kamu dari antara bangsa-bangsa dan mengumpulkan kamu dari semua negeri; Aku
akan membawa kamu kembali ke tanahamu. Aku akan mencurahkan kepadamu air
jernih, yang akan mentahirkan kamu; dan segala kenajisanmu dan dari semua
berhalamu Aku akan mentahirkan kamu. Kamu akan Kuberi hati yang baru, dan roh
yang baru akan Kutaruh di dalam batinmu. Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati
yang keras, dan kepadamu Kuberi hati yang taat. Roh-Ku akan Kuberikan diam di
dalam batinmu, dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku; Aku
akan membut kamu tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.
Dan kamu akan diam di dalam negeri yang telah Kuberikan kepada nenek moyangmu.
Kamu akan menjadi umat-Mu, dan Aku akan menjadi Allahmu.
Demikianlah Sabda Tuhan
U Syukur kepada
Allah.
MAZMUR TANGGAPAN
Ulangan: Jiwaku
haus pada-Mu, Tuhaningin melihat wajah Allah.
Ayat:
1. Jiwaku haus akan
Allah akan Allah yang hidup!Bilakah tiba saatnya aku boleh datang melihat Allah
2. Kuterkenang, ketika
berjalan di tengah kepadatan manusia, melangkahmenuju ke rumah Allah di tengah
sorak-sorai dan nyanyian syukur
3. Suruhlah terang dan
kesetiaan-Mu supaya menuntun langkahku dan membawakuke gunung-Mu yang kudus dan
ke tempat kediaman-Mu!
4. Maka aku dapat pergi
ke mezbah Allah,menghadap Allah, sukacitaku, dan bersyukur kepada-Mudengan
kecapi, ya Allah, sumber kegembiraanku.
BACAAN INJIL
I Inilah
Injil Yesus Kristus menurut Lukas (24:1-12)
Mengapa kamu mencari yang hidup diantara
orang mati?
Pagi-pagi
benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah
yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur
itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus. Sementara
mereka berdiri termangu-mangu karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang berdiri
dekat mereka memakai pakaian yang berkilau-kilauan. Mereka sangat ketakutan dan
menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa
kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati?
Ia
tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada
kamu, ketika Ia masih di Galilea, yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke
tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang
ketiga." Maka teringatlah mereka akan perkataan Yesus itu Dan setelah
mereka kembali dari kubur, mereka menceriterakan semuanya itu kepada kesebelas
murid dan kepada semua saudara yang lain. Perempuan-perempuan itu ialah Maria
dari Magdala, dan Yohana, dan Maria ibu Yakobus. Dan perempuan-perempuan lain
juga yang bersama-sama dengan mereka memberitahukannya kepada rasul-rasul.
Tetapi bagi mereka perkataan-perkataan itu seakan-akan omong kosong dan mereka
tidak percaya kepada perempuan-perempuan itu.
Sungguhpun
demikian Petrus bangun, lalu cepat-cepat pergi ke kubur itu. Ketika ia
menjenguk ke dalam, ia melihat hanya kain kapan saja. Lalu ia pergi, dan ia
bertanya dalam hatinya apa yang kiranya telah terjadi.
Demikianlah Injil Tuhan.
U Terpujilah
Kristus.
MAZMUR
TANGGAPAN
Ulangan:
1.
Bersyukurlah kepada Tuhan,
2.
Hanya Dia mengerjakan karya agung,
3.
Penerang yang besar dibuat-Nya
4. Yang
membunuh anak sulung Mesir,
5.
Diberikan-Nya tanah mereka,
6.
Bersyukurlah kepada Tuhan,
U: Karna kekal kasih Allah
1. Pada
Allah segala dewata
2. dengan
arif menciptakan langit,
3.
surya yang menguasai siang,
4. dan
membebaskan umat Israel
5. yang
menyebrangkan umat Israel
6.
kerajaan besar di taklukan-Nya,
7.
kepada Israel hamba-Nya
8.
pembebas kita dari penindas
U: Karna kekal kasih Allah
1. pada
Tuhan segala penguasa
2.
membentangkan bumi di atas laut,
3.
bulan, bintang, cahaya malam,
4.
dengan tangan kuat dan lengan perkasa,
5. dan
menumpas Firaun dan laskarnya,
6.
raja-raja masyur dibunuh-Nya,
7.
kemalangan kita diindahkan-Nya,
8. dan
segala makhluk diberi-Nya makan
U: Karna kekal kasih Allah
PEMBARUAN
JANJI BAPTIS